KAYUAGUNG Sidak post..- Kendati sebelumnya telah diprediksi berbagai kalangan, namun kemenangan Mujianto sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)Kabupaten Ogan Komering Ilir periode tahun 2020-2023 tetap berlangsung dramatis. Berbagai pandangan sempat mencuat dalam proses pemilihan 3 tahun sekali ini.
Perhelatan organisasi profesi jurnalis yang berlangsung di Ruang Bende Seguguk I Setda Kabupaten OKI, Rabu (18/11/2020)ini sendiri, mengukuhkan Mujianto (Harian Umum Palembang Ekspres) atas keunggulan sebanyak 20 suara terhadap Nurmuin (Radar Sriwijaya) dengan mengantongi perolehan 11 suara.
Ketua PWI terpilih, Mujianto mengutarakan kemenangan dirinya merupakan kemenangan seluruh insan pers dalam wujud kebersamaan. Ia berpendapat, dengan persatuan yang terjalin tentunya dapat menjadi kekuatan sekaligus wadah dalam menciptakan insan pers berdaya guna dalam mengemban fungsi sebagai penggiat kontrol sosial yang profesional,
“Sejumlah program tentunya merupakan prioritas untuk dilaksanakan. Dengan bantuan seluruh insan pers, semua program akan lebih mudah diwujudkan. Mari rapatkan barisan, untuk kemajuan organisasi kita ini,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua PWI Sumsel, Firdaus Komar menjelaskan, konferensi merupakan salah satu alat untuk silaturahmi dan mencapai suatu tujuan. Yang mana di dalamnya terdapat pemilihan ketua yang akan menahkodai organisasi ini.
“Berbicara konferensi, ini juga untuk mengevaluasi kinerja dan untuk kepentingan organisasi. Siapapun terpilih, itu yang dihormati,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati OKI Iskandar melalui Asisten III Setda OKI, M. Lubis mengutarakan, keberadaan awak media memiliki nilai strategis dalam memberikan informasi pembangunan daerah yang telah dicapai kepada publik luas.
“Wartawan sebagai penyampai informasi dan penghubung pemerintah dengan masyarakat. Kami sangat mengapresiasi kehadiran insan pers. Tanpa wartawan, program dan informasi tidak akan sampai kepada masyarakat,” katanya.
Pemerintah selaku penyelenggara negara dan insan pers sebagai penyeimbang. Kami mengajak untuk membangun daerah melalui tupoksi masing-masing,
“Pers membangun OKI melalui pemberitaan yang tentunya berdasarkan dan mengandung kode etik jurnalistik, bersifat independen, dan sesuai fakta. Memberikan pembelajaran dan pencerahan kepada masyarakat di tengah keterbukaan dan kemudahan informasi,” tandasnya. ( Dencik)