PJs Bupati Tanjabbar Jadi Inspektur Upacara di Peringatan Hari Sumpah Pemuda

Kuala Tungkal, Sidakpost – Pjs Bupati Tanjung Jabung Barat, dr. H. Mhd Fery Kusnadi, Sp.OG, bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-96 yang mengusung tema “Maju Bersama Indonesia Raya” Senin (28/10/2024).

Upacara yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati ini dihadiri oleh Forkopimda, Sekretaris Daerah, para asisten, staf ahli, kepala OPD, kepala bagian Setda, Persit Kartika Chandra Kirana Kodim 0419/Tanjab, Bhayangkari, TP-PKK, dan DWP, serta peserta upacara yang terdiri dari TNI, Polri, ASN, Himpunan Mahasiswa Islam, dan siswa-siswi SMA.

Membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Pjs Bupati menyampaikan bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda 2024 bertepatan dengan masa transisi pemerintahan baru, yang diharapkan dapat mengorkestrasi langkah-langkah bangsa menuju pencapaian target pembangunan jangka menengah sebagai fondasi untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Visi Indonesia Emas tersebut mencakup kemajuan dan kesejahteraan yang lebih tinggi serta peran Indonesia yang semakin kuat di kancah global.

“Momentum ini adalah kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk memberi perhatian lebih besar pada agenda pengembangan kepemudaan sebagai bagian penting dalam pembangunan, baik sebagai subjek maupun objek pembangunan,” ungkapnya

Dirinya berharap agar pemuda dapat berperan lebih aktif dalam pembangunan nasional. “Pemuda adalah pemilik masa depan, dan hal ini tercermin dari capaian Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) 2024 yang berada di angka 56,33 persen. IPP ini terdiri dari domain pendidikan (70,00 persen), kesehatan dan kesejahteraan (65,00 persen), gender dan diskriminasi (53,33 persen), lapangan kerja (45,00 persen), serta partisipasi dan kepemimpinan (43,33 persen),” jelasnya.

“Capaian IPP tersebut perlu ditingkatkan dengan upaya yang masif dan terarah untuk mengembangkan potensi pemuda di seluruh wilayah Indonesia. Sinergi dari seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah, masyarakat, industri, perguruan tinggi, hingga media, diperlukan untuk membangun ekosistem kepemudaan yang inovatif, maju, berkarakter kebangsaan, dan berdaya saing,” pungkasnya. (*/die)

« Previous Post