LAMPUNG SELATAN– Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno melakukan peninjauan lapangan ke Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar, di Jati Agung, Lampung Selatan, Kamis (12/4/2018). Peninjauan itu dalam rangka mempercepat pembangunan JTTS agar bisa dilalui masyarakat saat mudik lebaran. “Pemerintah Provinsi Lampung akan terus mendorong pembanguan JTTS agar dapat beroperasi saat mudik lebaran 2018 mendatang,” uajr Didik.
Didik menjelaskan Pemerintah Provinsi Lampung bekerja sama dengan Polda Lampung terus melakukan upaya untuk mengatasi permasalahan sengketa lahan yang selama ini menjadi kendala. Penyelesaian yang dilakukan dengan cara damai. “Ke depan target tol Trans Sumatera ruas Terbanggi Besar-Bakauheni sepanjang 141 kilometer dapat difungsikan sebelum lebaran pada bulan Juni 2018, di mana sebelumnya Presiden Joko Widodo telah meresmikan Ruas tol sembilan kilometer seksi 1 dari Pelabuhan-IC (inter change) Bakauheni dan lima kilometer seksi 5 dari IC Lematang-IC Kota Baru. Tol ini merupakan bagian dari 140,9 KM Tol Bakaheuni-Terbanggi Besar,” ujarnya.
Lebih lanjut Pjs. Gubernur mengimbau pihak management untuk mempercepat penyelesaan JTTS. Kesulitan apapun yang dihadapi di lapangan agar segera di laporkan kepada Pemprov Lampung dan akan dicarikan solusinya. “Sebelum bulan puasa rencananya Pemerintah Provinsi dan Polda Lampung akan kembali meninjau persiapan jalan tol menjelang mudik lebaran 2018,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Asisten Ekonomi dan Pembangunan Taufik Hidayat mengatakan pihaknya akan melakukan evaluasi rutin selama 2 bulan agar JTTS dapat dilalui saat lebaran. Sedangkan Perwakilan PT. Hutama Karya (Persero) Slamet Sudrajat yang merupakan Pimpro Tol Paket 1 dan 2 menyampaikan bahwa KM 0 sampai KM 80 JTTS Ruas Bakauheni-Kotabaru diupayakan rampung saat mudik lebaran. Sejak mulai beroperasi 22 Januari 2018 lalu GT. Bakauheni Selatan sampai bulan Maret 2018 sebanyak 259.233 kendaraan telah melewati JTTS. (Humas Prov)