Kesenian Kuda Lumping Tetap Eksis di Rimbo Ilir

SIDAKPOST.CO.ID, TEBO – Berbagai kesenian tradisional masyarakat Jawa, khususnya Kuda Lumping, sampai saat ini masih tetap eksis di seluruh eks daerah transmigrasi di Kabupaten Tebo Provinsi Jambi.

Salah satunya di Jalan Ambarawa RT 22 Desa Giriwinangun Rimbo Ilir, Jumat (17/11) malam, acara kuda lumping masih menjadi tradisu yang masih digemari oleh masyarakat sekitar.

“Meski kami sudah puluhan tahun menetap dan sudah menjadi warga Tebo tapi kami tetap konsisten untuk melestarikan berbagai seni budaya masyarakat Jawa di daerah ini, salah satunya kesenian Kuda lumping turonggo seto,” ucap Sarto.

Sarto mengatakan, kesenian tradisional Kuda Lumping Desa Giriwinangun Rimbo Ilir ini, sering tampil pada acara pesta perkawinan warga dan acara hari-hari besar nasional, seperti HUT Kemerdekaan RI.

Selain itu, kesenian Kuda Lumping sering tampil mengisi acara seperti pesta perkawinan di sejumlah desa ya g ada di Kecamatan Rimbo Ilir, khususnya perkawinan masyarakat jawa.

“Jadi, kalau musim perkawinan kita banyak mendapat order untuk tampil penghibur para tamu. Namun, tarif sekali tampil tidak dipatok, sukarela saja berapa pengundang mau mengasih kami terima. Bagi kami bukan soal materi tapi kesenian Jawa tetap eksis di Rimbo Ilir,” ujarnya.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Desa Giriwinangun Bripka Dadan mengatakan, dirinya sebagai orang Jawa memberikan apresiasi yang tinggi kepada warga Jawa di Tebo yang tetap mempertahakan kesenian Kuda Lumping.

“Kesenian tradisional yang ada di negera kita tetap dipertahankan dilestarikan, termasuk kesenian Jawa, Kuda Lumping. Sebab, kesenian tradisional merupakan aset seni budaya bangsa Indonesia. Kita sebagai bangsa Indonesia wajib melestarikan seni dan budaya telah diwariskan nenek moyang kita,” ujarnya. (asa)