BENGKULU – Dari 20 usulan Proyek Kegiatan Tahun 2023 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, 15 proyek diantaranya diketahui telah diakomodir pelaksanaannya oleh pemerintah pusat melalui Bappenas RI dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) serta jajaran kementerian terkait lainnya. Sementara 5 usulan proyek masuk dalam tahap pembahasan lebih lanjut.
Hal tersebut berdasarkan data dari hasil Rapat Koordinasi Teknis Rencana Pembangunan (Rakortekrenbang) Provinsi Bengkulu Tahun 2022, yang disampaikan dan diulas lebih rinci pada Musrenbang Provinsi Bengkulu Tahun 2022, dalam rangka Penyusunan RKPD Provinsi Bengkulu Tahun 2023, di Hotel Mercure Bengkulu, Rabu (30/03).
Menurut Menteri PPN/Kepala Bappenas RI yang dalam kesempatan itu disampaikan Staf Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur Velix Vernando Wanggai, diakomodirnya 15 usulan Pembangunan Infrastruktur ini merupakan prestasi besar dalam percepatan pembangunan dan pengembangan ekonomi masyarakat.
Sehingga lanjut Velix, dengan sebagian besar usulan pembangunan infrastruktur untuk membuka konektifitas Bengkulu dengan 4 provinsi tetangga, maka dipastikan arus distribusi barang dari Pesisir Barat Sumatera akan bermuara di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu sebagai Pintu Ekspor Impor yang ditunjang dengan fasilitas pendukung lainnya, seperti terminal peti kemas memadai dan infrastruktur strategis penunjang lainnya.
“Jadi diakomodirnya 15 usulan itu, dengan juga dilanjutkannya pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Lubuk Linggau tahun ini menjadi kunci pesatnya pertumbuhan ekonomi Bengkulu,” jelas Velix Wanggai.
Dijelaskan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, tindak lanjut dari pertemuan RKPD ini akan dilaksanakan Forum Percepatan Pembangunan Bengkulu yang diinisiasi oleh Bappenas RI, pasca lebaran Idul Fitri tahun ini. Dengan demikian bisa memacu pertumbuhan ekonomi Bengkulu yang secara makro cukup baik namun daya saing daerah masih sangat rendah karena masih minimnya infrastruktur.
“Rencana habis lebaran dilaksanakan tindak lanjut dari diakomodirnya 15 usulan Pembangunan Pemprov Bengkulu, termasuk sekaligus Forum Pertemuan Investasi Bengkulu,” ungkap Gubernur Rohidin.
Sementara itu dikatakan Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Iksan Fajri, penyusunan RKPD Provinsi Bengkulu Tahun 2023 merupakan langkah awal dalam rangka menyiapkan rencana prioritas pembangunan Provinsi Bengkulu 2023. Untuk itu pihaknya siap mendukung program pembangunan Pemprov Bengkulu yang sebagian besar mendapat restu dari pemerintah pusat tersebut.
“Kami DPRD Provinsi Bengkulu siap mendukung RKPD tahun 2023 dengan bersinergi dan berkolaborasi bersama Pemprov Bengkulu, baik dari sisi kebijakan maupun legislasi anggaran,” terangnya.
Berikut data 15 Proyek Kegiatan Pembangunan Provinsi Bengkulu 2023 yang diakomodir Bappenas RI dan Kemendagri beserta jajaran kementerian terkait:
1. Preservasi Jalan Tais – Manna
2. Preservasi Ruas Jalan Nakau – Air Sebakul – Betungan
3. Preservasi Jalan Batas Sumbar – Ipuh
4. Preservasi Jalan Kerkap – Sp. Nakau
5. Daerah Irigasi Air Majunto yang ditingkatkan
6. Daerah Irigasi Air Seluma yang direhabilitasi
7. Daerah Irigasi Air Ketahun yang direhabilitasi
8. Pengendalian Banjir Air Selagan yang dibangun
9. Peningkatan SPAM Kabupaten/ Kota (Optimalisasi SPAM Pulau Enggano)
10. Peningkatan SPAM Kabupaten/ Kota (Optimalisasi SPAM IKK Nasal dan SPAM IKK Luas)
11. Perluasan SPAM Kabupaten/ Kota (Jaringan Perpipaan SPAM Rejang Lebong)
12. Optimalisasi SPAM Talang Kebun
13. Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat Skala Kota (Peningkatan IPLT Kota Bengkulu)
14. Pembangunan Rumah Khusus MBR (Kabupaten Bengkulu Selatan) dan
15. Pembangunan Rumah Susun ASN.
(MC)